Monday, May 23, 2005

Closing book

Aku punya sahabat sejak SMP, sampai sekarang atau tepatnya sebulan yang lalu, kita masih saling mengisi dengan plus minus masing-masing. Hanya satu yang kurang dari persahabatan kami, yaitu komunikasi. Dia melihat aku yang sangat prinsipil sebagai seorang yang tidak mau mengerti seinci garis yang melenceng. Sedangkan aku melihatnya sebagai orang yang tidak bisa memegang kata-kata. Sering sekali terjadi bentrok, terutama tahun terakhir ini karena dia tidak menepati janjinya untuk hadir di event-event (ini jamak, bukan tunggal) terpenting hidupku. Dan itu pun tanpa pemberitahuan sedikit pun sebelumnya. Tapi ya namanya sahabat, masih bisa aku terima semua kekecewaan itu. Hanya satu yang membuatku sangat jengkel saat ini. Dia lebih memilih dekat dengan orang yang baru dikenalnya sekitar satu tahun, daripada aku. Tapi tunggu dulu, dengan keadaan yang tidak imbang sama sekali. Orang yang dekat dengannya itu adalah orang yang mengkhianati aku sebanyak lebih dari 3 kali. Dan tentu, sahabatku ini bersembunyi dalam topeng netral dengan ayat-ayat sucinya. Good luck, mate…tidak pernah tahu apa yang kita miliki sampai kita kehilangannya.

No comments: